Walau sekilas nampak sama tapi sebenarnya gendongan bayi atau baby carrier punya berbagai macam jenis. Terlebih untuk Moms yang baru saja menjadi orangtua dan sedang menunggu kelahiran Si Kecil. Kira-kira pilih gendongan hipseat atau SSC?
Popularitas menggendong Si Kecil dengan gendongan memang sudah menyebar di berbagai belahan dunia bahkan sejak dulu. Dengan gendongan, Moms bisa melakukan aktivitas lain sambil menjaga Si Kecil. Termasuk menenangkannya agar tidak menangis.
Sehingga kini jenis gendongan makin bervariasi. Antara gendongan hipseat atau SSC, mana yang harus dipilih? Kita kenali satu per satu yuuk!
Gendongan hipseat
Gendongan hipseat juga bisa Moms sebut dengan jenis gendongan kangguru. Hipseat mempunyai tempat duduk yang dilekatkan pada pinggang Moms. Gendongan jenis ini bisa digunakan dalam posisi Si Kecil menghadap dalam atau menghadap Moms dan juga menghadap ke luar.
Perlu Moms ingat, bahwa gendongan hipseat tak bisa digunakan untuk Si Kecil yang baru lahir. Si Kecil baru dapat menggunakan gendongan hipseat saat ia sudah memasuki usia 6 bulan. Namun sebagai alternatif, Moms dapat mengukur sejak leher dan kepala Si Kecil sudah tegak atau saat ia sudah bisa duduk dengan mandiri. Mirip dengan Gendongan SSC, kelebihan lainnya dari gendongan Gendongan model hipseat akan membuat kaki Si Kecil menggantung dengan nyaman dengan ruang dudukan yang aman.
Gendongan SSC
Kemudian ada Gendongan SSC, Gendongan model ini sudah menjadi favorit bagi kebanyakan Moms karena kepraktisannya serta aman buat Si Kecil. SSC merupakan singkatan dari soft structured carrier. Gendongan ini memenuhi unsur TIKS (Tight, In view all the tims, Close enough to kiss, Keep chin off the chest, Supported back) atau unsur yang banyak mendapatkan rekomendasi dari babywear consultant agar dapat memenuhi serta mendukung tumbuh kembang Si Kecil.
Hal yang membedakan SSC dengan gendongan hipseat adalah gendongan SSC mensupport posisi M-Shape. M-Shape adalah posisi Si kecil menumpu pada bagian bokong dengan kaki terbuka. Gendongan ini sebaiknya dipakai Si Kecil saat leher dan juga kepalanya tegak, atau saat bisa duduk mandiri. Kelebihan dari gendongan model ini juga adalah posisi gendong Si Kecil yang “memicunya” untuk memeluk orang tua, yang tentunya akan menciptakan kedekatan tersendiri.
Persamaan dari gendongan hipseat atau SSC
Ada Moms perlu mengetahui beberapa persamaan gendongan hipseat dan juga SSC. Pertama, gendongan ini tak membuat Moms pegal dengan 2 tali yang turut menopang berat Si Kecil saat digendong. Ikatan di pinggang juga membuat beban Si kecil turun ke area punggung sehingga berat tak hanya di area pundak. Kedua, kedua gendongan ini memiliki model yang memungkinkan tangan Moms untuk dapat bebas bergerak. Ketiga, bonding dengan dengan Si Kecil yang akan meningkat karena posisi gendongan yang membuat Moms mendekap tubuh Si Kecil. Keempat, akan memudahkan Moms untuk beraktivitas bersama Si Kecil. Kelima, sangat cocok untuk bepergian
Mudahnya, memilih antara dua gendongan ini tentu menyesuaikan dengan keinginan dan kenyamanan Moms. Bila tulang punggung bagian bawah Moms bermasalah, maka Moms bisa memilih gendongan SSC. Karena gendongan SSC memungkinkan Moms untuk memposisikan Si Kecil berada di bagian atas tubuh Moms.
Keduanya menggunakan material katun baby canvas di bagian luar dan katun bambu di bagian dalam yang berdaya serap tinggi. Karenanya, gendongan ini tak akan menyebabkan kulit Si Kecil berkeringat serta tak menimbulkan bau. Seperti series Dialogue Baby lainnya, kedua gendongan ini akan selalu memastikan kekuatan dan kenyamanan penggunaan bagi Si Kecil maupun Moms berkat build quality yang terbaik.
Moms bisa kedua gendongan dari Grand Series ini di Official Store Dialogue Baby. Dapatkan berbagai promo menarik yang bisa Moms nikmati di tiap marketplace kesayangan Moms.
Moms juga bisa mendapatkan kedua gendongan dari Grand Series di toko-toko perlengkapan bayi terdekat, ya! –MR
